Posts

Showing posts from November, 2012

A L I B I

Image
“Kenapa kamu kasih foto itu ke dia?!” suara Haris meninggi menandakan emosi yang tak tertahankan.  “Dia itu laki-laki lain! Nggak pantas kamu kasih foto kek gini ke dia!” aku terus dicecarnya. Aku tak tahu harus menjawab apa. Mataku tertuju pada foto yang dia maksud.  Seorang wanita berwajah oriental dengan rambut lurus sebahu berwarna kemerahan, mengenakan lingerie seksi warna ungu yang memperlihatkan bentuk tubuh dan kulitnya yang mulus.  Posenya sangat menggoda layaknya model di sebuah majalah pria dewasa. Itu fotoku, hasil karya Haris, suamiku. Aku tak tahu darimana Haris tahu aku memberikan foto itu pada Adrian, teman kuliahku dulu. Aku hanya bisa diam. Waktu terasa berhenti berputar.  Sayup-sayup terngiang di telingaku sebuah lagu yang seolah mengejekku. ♫ Kau tahu sesuatu Yang ku ingin kau tak tahu Kau tanya ini itu Ku terdiam membisu ♫ “Ada apa kamu dengan Adrian? Begitu spesialkah dia sampai-sampai kamu rela memberi sesuatu yang sangat pribadi? Kalian ada hubungan apa

Galau v.s Gaza

Image
Pernahkah teman-teman merasa sedih, terluka, tersakiti, terdzolimi tanpa bisa membela diri? Atau putus asa karena apapun usaha untuk memperbaiki keadaan tak kunjung mendapatkan hasil. Bahkan kondisinya semakin buruk saja. Dan diri ini semakin terjebak dalam belenggu tekanan batin yang tak berkesudahan. Kemana aku harus mencari perlindungan bagi batinku ini? Luka yang dulu pernah tertoreh belum lagi sembuh, kini semakin parah dengan goresan luka baru yang lebih dalam. Apapun kondisi batinku saat ini, aku mencoba untuk bersikap senormal mungkin. Tetap tersenyum manis saat teman menyapa, dan tetap tertawa mendengar canda tawa mereka, seolah aku ini bahagia. Bagiku itu terapi bagi jiwaku. Mensugesti diri bahwa aku ini baik-baik saja. Meyakinkan diri bahwa aku ini kuat jiwa dan raga. Kucoba melakukan aktivitasku seperti biasanya. Bekerja, berbagi ide, dan cerita dengan teman-teman sekantor. Walaupun sesekali aku tak bisa fokus dengan obrolan mereka itu.  Rasa perih karena luka yang tak k

Mati Gaya di Waterboom

Image
"Di saat orang-orang bersuka ria dan berteriak kegirangan, aku hanya bisa menatap hampa tak tahu harus berbuat apa. Dan hanya bisa menyesali ke bodoh an sendiri" ***** Long weekend, adalah saat yang tepat untuk berlibur bersama keluarga . Seperti yang kami lakukan weekend kemarin. Tidak perlu jauh-jauh . Berenang dan ber main air di Waterboom Lippo Cikarang sudah cukup mewah bagi kami. Pagi itupun kami bersiap-siap berangkat menuju tempat tersebut.   Kali ini aku memutuskan untuk tidak ikut nyemplung di air. Maksudku adalah agar aku bisa leluasa mengabadikan momen-momen seru kami dengan kamera. Ceritanya mau jadi fotografer . Jadi aku sengaja tak membawa baju renang dan baju ganti, biar lebih praktis. Setelah ribet dengan segala persiapan, berangkatlah kami berenam ke Waterboom Lippo Cikarang. Beberapa saat di perjalanan, dimulailah kegalauanku. "Waduh.. Hpku mana ya?" t anyaku sambil merogoh semua kantong celanaku. "Kok nggak ada ya?"

Siti Pembantu Seksi

Image
"Bu, ini teman kakak saya yang mau kerja di sini, namanya Siti" kata pembantu tetanggaku malam itu, saat mengantar pembantu baru untukku. Kemudian seorang gadis berkulit cerah yang disebut namanya itu mengulurkan tangan padaku, sambil tersenyum ramah. Ah, ini pembantu baruku. Dari pandangan pertama, penampilan Siti memang berbeda dari pembantu kebanyakan. Rambut hitam lurusnya berpotongan pendek dengan poni menyamping ala personil girlband masa kini. Blouse ketat lengan pendek yang dikenakannya sangat modis dengan pernak-pernik ala artis korea. Dipadukan dengan celana pendek di atas lutut, yang makin memperjelas bentuk tubuhnya. Ditambah dengan tata rias di wajahnya yang membuat penampilannya makin mencolok. Dalam hati aku menggumam "Dia ini mau jadi pembantu atau mau ikut audisi girlband? ". Bagi kebanyakan majikan perempuan pasti merasa terancam oleh kehadiran makhluk seperti ini di runahnya. Makhluk dengan label "pembantu seksi". Tapi tidak denganku. Ak