Seberapa Kuat Tekadmu?


Sebuah toko buku.. Selalu itu yang aku cari di setiap tempat perbelanjaan. Dan malam yang indah itupun kami berdua melangkahkan kaki ke sebuah toko buku yang diberi nama Gramedia. Aku tahu suami tidak suka berlama-lama di sebuah toko buku, tapi dia selalu rela menemaniku ke sana. Kuapit lengannya saat memasuki toko itu. Mataku mulai menebarkan pandangan ke arah ratusan buku yang tertata rapi, dan berhenti pada tulisan "Best Seller". Kubisikkan kata-kata yang mungkin terdengar janggal di telinganya "Kelak bukuku akan ada ditumpukan itu.. Best seller". Tak ada respon dari suamiku. Mungkin dia menganggap aku ini hanya mengigau saja, alias bermimpi. Ah andai dia tahu, dulu jauh sebelum dia jadi pacarku, aku pernah berkata pada diriku sendiri saat aku melihatnya pertama kali "Dia akan jadi milikku". Dan beberapa tahun kemudian dia benar-benar jadi milikku. Aku percaya ini bukan suatu kebetulan saja.



Tapi menjadi seorang penulis tidak semudah mencari pasangan hidup. Bagaimana bisa jadi penulis bestseller kalau menulis saja jarang. Bagaimana mau jadi novelis kalau menulis yang pendek saja susah. Pikiran suamiku yang menganggapku hanya bermimpi memang benar. Karena kenyataannya aku belum berbuat apa-apa untuk mewujudkan impianku. Menulis blog yang hanya sekedar meluapkan isi otak saja, masih belum rutin. Lagi-lagi waktu yang kujadikan kambing hitam. Padahal kalaupun Allah memberiku banyak waktu luang, belum tentu aku bisa menggunakan waktu itu untuk berusaha dengan sungguh-sungguh.

Sesungguhnya modal utama yang kita butuhkan untuk mewujudkan impian itu bukan waktu, bukan uang atau kesempatan. Tapi yang kita butuhkan adalah niat dan tekad yang kuat. Sekuat apakah tekad kita untuk meluangkan waktu, sebesar apakah niat kita untuk mencari kesempatan. So friends.. Jgn cuma bermimpi.. Tapi wujudkan dengan berusaha bersungguh-sungguh. Mengutip kata-kata tokoh Christian Grey dalam novel Fifty Shades of Grey "I don't subcribe to luck or chance. The harder I work the more luck I seem to have". Jadi jangan berharap keberuntungan atau kesempatan itu datang kalau kita tidak berusaha.

Comments

  1. d(^_^)b
    Duh, filosofis banget sih kamuuuu!
    Emang bener, klo kata pepatah, 1000 km itu diawali dengan satu langkah ^__^
    Semangat saaay! Aku akan selalu mendukungmu!

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahaha.. jarang2 ya postinganku serius gini.. :D
      Aku kan terinspirasi dr dirimu say.. tengkyu yaa.. :)
      semangaaaaattt!!!

      Delete
  2. dan penulis yang baik pasti memiliki kenikmatan menjadi pengamat di tengah keramaian dan menjadi penyendiri di saat benar-benar sendiri.
    dan ada kala'a buku yang tidak best seller jauh lebih bagus isi'a ketimbang best seller,

    ReplyDelete
    Replies
    1. memang benar.. tp membayangkan karya kita digemari banyak org, tentu itu menjadi penyemangat utk fokus berkarya

      Delete
  3. Dengan sennag hati saya pun sepakat plus setuju bahwa, niat + tekad yg kuatlah yg akan membawa impian menjelma nyata. Yukk Mbak Cova bikin novel ya...What You need just believe you can make it happen

    ReplyDelete
    Replies
    1. sebenarnya ada rasa malu saat aku bilang 'aku mau bikin novel' krn emang belum berbuat apa2. Tp aku berharap dgn menuliskan impianku di sini, aku jd punya rasa malu yg lbh besar kalau novel itu tak terwujud. Jd mau ga mau hrs diwujudkan.. hihihi..

      Delete
  4. Minta 1 gratis ya buu, kalo buku bestseller nya udah nongkrong di Gramed (demen nyari gratisaaaan nih)

    ReplyDelete
    Replies
    1. haha.. ketemu sesama penggemar gratisan nih.. *tos dulu ah :D

      Delete
  5. Mewujudkan impian ..mengapa tidak jika ada kemampuan dan jalan wujudkanlah mimpi itu dan menjadi indah .
    Ditunggu karya nya
    Salam silaturahmi dari Bandung

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaa.. makasih ya.. smoga kemampuan dan jalan selalu ada.. :D
      salam kenal

      Delete
  6. semoga ada 1 novel best seller asil karya mbak Cova suatu saat nanti ya.. Jgn lupa kirim ke saya 1.. hehehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. aminnnn... aku kirim 1 plus tandatanganku.. hahaha *sok seleb* :P

      Delete
  7. Tulisan ini sangat inspiratir. Saya sangat tertarik dibagian kalimat "Sesungguhnya modal utama yang kita butuhkan untuk mewujudkan impian itu bukan waktu, bukan uang atau kesempatan. Tapi yang kita butuhkan adalah niat dan tekad yang kuat". Saya ingin menjadikan ini sebagai quote dari Mba Cova yang sangat luar biasa buat saya. Hiheihiehiehiehie.

    Menurut pendapat saya memang harus ada NIAT dan TEKAD yang sungguh sungguh untuk mewujudkan cita cita atau impian. Jika sudah ada TEKAD Membara, waktu bisa diciptakan. Saya setuju, dan itu harus menjadi bagian penting bagi saya untuk menata tahun 2013 mendatang

    ReplyDelete
    Replies
    1. waah aku jd tersanjung nih.. hihihi..
      eh ternyata dah mo 2013 ya.. hayoo lbh smangat lg!
      kita bisa! :D

      Delete
    2. Sudah saya pasang di blog sebagai "Quote Pilihan Minggu ini" hiehiehiee. Rencananya sih tiap minggu berganti ganti

      Delete
    3. waah.. beneran dipajang yaa.. duuh jd teersanjung, tersipu2.. hihihi..

      Delete
  8. sip deh...mudah2 an suatu hari nanti keinginan mbak cova untuk menulis buku bisa terwujud ya...

    ReplyDelete
  9. Nah , saya suka postingan yang seperti ini . gak panjang dan bermakna.

    Sebenernya tekad yang kuat itu kurang dalam menulis buku .
    Kadang kadang frase jalan hidup lah yang ambil alih menjadi profesi penulis .
    sudah jalani saja , tuhan tau yang terbaik untuk mu :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya.. bener tuh.. awalnya tak terpikir utk menulis apalg jd penulis. Tp ternyata menulis itu menyenangkan ya.. :D

      Delete
  10. tekad saya untuk menulis..?
    ah lupakan dulu, nulis hanya sekedar hobi dan memanfaatkan waktu luang di kala saya mengganggur di dalam kantor.. :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. sipp.. keinginan dan impian org emang beda2.. yg penting smua dijalani dgn sungguh2 :)

      Delete
  11. komen saya kok hilang ya mbak?
    niat dan tekad modal yang penting untuk berhasil, setuju

    ReplyDelete
    Replies
    1. ouu.. masa' mas.. yg ini ga ilang kok :D

      setujuuuu jugaa.. !

      Delete
  12. lagi seneng2nya nulis ya Cov? semangat! siapa tau tahun 2013 terbit 1 novel best seller!

    ReplyDelete
    Replies
    1. aminnn.. :)
      smoga smangatnya ga luntur ya.. hehe..

      Delete
  13. suatu hari aku bisa ketemu mbak cova :D #ting

    itu bener2 sapa tau bisa kewujud kan mbak :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. pastikan pasti terwujud yaaa.. *ting ting.. kedip2*
      ^^

      Delete
  14. Semangat terus ya, mbak... Pasti bisa kalo terus berusaha... :)

    ReplyDelete
  15. punya suami seperti suami mbak ini juga dapat menjadi inspirasi untuk menulis lho mbak? Salam:)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaa.. emang dia salah 1 insipirasi menulisku.. hehehe

      salam kenal :)

      Delete
  16. yg penting semangat tak pernah hilang sob..

    ReplyDelete
  17. Setuju sekali, semua berawal dari tekad, jika tekad lemah jangan harap mimpi bisa terbeli.

    ReplyDelete
    Replies
    1. setujuuuu.. klo tekad kuat insya Allah ada jalan.. :)

      Delete
  18. Selamat sob, blogmu terpilih menjadi "Guest This Week"nya Penghuni 60.
    alias bakal dipajang di homepage Penghuni 60 selama seminggu full.
    cek di sidebar kanan atas ya.. minggu ini kamu guest star Penghuni 60.
    selamat..
    semoga bermanfaat.
    :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. waaaah.. alhamdulillah.. makasih bgt yaaa.. berita surprise nih.. ga nyangka bs jd "guest this week".. *berbunga2*
      *buru2 ngecek*
      ^^

      Delete
  19. aku juga pernah berpikir bahwa kita ini penulis, walau gak sehebat penulis buku terlaris, penulis di mjalah, koran atau sebagainya. paling tidak tulisan kita pernah di baca oleh guru2 kita ketika mengoreksi tugas yang di berikannya. :D (bercanda kak)

    semoga cita2 segera terkabul

    ReplyDelete
    Replies
    1. kirain komennya serius. Bnran mikir pas bacanya.. haha

      Aminnn.. makasih yaa.. ^^

      Delete
  20. tulisannya keren mbak... hehehehhe

    ReplyDelete
  21. yang susah saat nulis adalah ketika idemu tiba2 membentur karang atau berbelok di persimpangan...
    :P

    ReplyDelete
    Replies
    1. wuiiih bahasanya puitis banget.. bahasa penulis nih.. hihihi..

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Berburu Benang Rajut di Pasar Asemka

Jenang Gulo.. Jangan Lupakan Aku

2 Tahun Lebih Kumeninggalkanmu